Dua Puluh Enam

1758 Kata

Embun merasa tubuhnya sangat kurang fit malam ini, dia masih berbaring di ranjang kamarnya saat Albee masuk ke dalam kamar itu, tatapan marahnya masih terlihat jelas terhadap Embun. Embun melihat ke arah Albee dan berusaha bangkit namun tubuhnya limbung kembali, sepertinya dia terkena anemia karena matanya berkunang-kunang dan penglihatannya mengabur, gelap. “Tidak apa-apa, biar aku saja yang tidur di kamar tamu,” ujar Albee. “Jangan Bee, ini kamar kamu, sebentar ya ... sepertinya aku anemia,” ucap Embun. “Tidurlah disini,” ucap Albee. Embun menggeleng dan lagi-lagi berusaha berdiri, dia berhasil berdiri namun masih tampak lunglai ketika berjalan. Albee memegang tangan Embun yang berada di sampingnya, lalu menghelanya ke kasur. Sepertinya dia merasa iba pada wanita itu. “Tidurla

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN