Mia merapikan pakaian juga riasannya yang sedikit berantakan lantaran Mike yang menciumnya, dan beberapa hal lain yang tak berhasil Mia cegah. Mia mendengkus kesal mengingat hal itu. Setelah merasa penampilannya lebih baik, dia melangkah masuk ke restoran yang telah dia dan Sinta tentukan. Saat memasuki restoran, suasana bangunan Eropa dengan lagu klasik menyambut mata dan rungu Mia. Sejenak, Mia takjub dengan bangunan tersebut, bahkan setiap mata Mia melihat pengunjung yang ada di sana, dia sudah menebak dari kalangan mana mereka berasal. Namun, Mia tak ingin terlihat seperti orang konyol yang tersesat sehingga dia segera mencari seorang waiters untuk dia tanyai. “Nona Mia?” “Iya, itu saya,” jawab Mia ketika seorang waiters datang tanpa dia panggil. “Mari ikut saya, Anda sudah ditungg

