Permintaan Maaf yang Tertunda

2100 Kata

Dengan telaten dan hati-hati, Rania menyuapi Aditya agar mau mulai makan bubur manado buatannya. Pria itu juga akhirnya bisa dibujuk oleh mantan kekasihnya tersebut. “Kamu masih ingat, kalau aku suka sekali makan bubur Manado ini saat tidak berselera makan,” ugkap Adit pelan saat Rania menemaninya makan dengan telaten. Dia bahkan selalu memastikan bubur sudah tidak dalam kondisi panas saat disuapkan pada Adit, “Iya. Aku dengar dari Galuh kalau kamu susah makan, jadi aku sengaja membuatkan ini untukmu. Nanti, kalau kamu sudah cukup kuat, sebaiknya segera periksakan keadaan ke dokter,” anjur Rania sungguh-sungguh. Gadis berbulu mata lentik itu lantas menatap Adit penuh perhatian. Membuat Adit teringat lagi apa yang sudah hilang darinya. “Dit… kamu itu atlet, kamu punya fisik yang baik dan

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN