Bab 98

2000 Kata

Bagas bergerak pelan membaringkan tubuh Arum di atas ranjang hotel. Bibir mereka berdua sudah sama-sama memerah akibat dari ciuman yang mereka lakukan tanpa henti. Mata Bagas memancarkan rasa kagumnya pada Arum dan memandang wanita di bawahnya ini dengan tatapan memujanya. Arum yang terbaring di bawah tubuh Bagas bisa merasakan hangat nafas pria di atas tubuhnya yang menghembus kuat kulit wajahnya. Tubuh mereka berdua saat ini sama-sama bergetar hebat akibat sensasi panas dari ciuman yang mereka lakukan terlebih dahulu. Merasa Arum saat ini masih mengontrol nafasnya akibat ciuman panjang mereka tadi, wajah Bagas perlahan bergerak ke area leher Arum. Ia mulai mengecup kulit mulus leher Arum dan menghirup aroma tubuh Arum yang terasa begitu memabukkan saat ini. Aroma khas tubuh Arum bercam

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN