Sudah dua hari berlalu Maria tak sadarkan diri. Masih terbaring di rumah sakit dengan beberapa luka jahitan yang kini semakin banyak memenuhi tubuhnya. Kulit putihnya juga memucat pun terdapat lebam - lebam merah kebiruan bahkan juga ada yang menghitam. Luka lama yang masih belum sembuh. Secara keseluruhan, kondisi Maria sangat mengenaskan. Beruntung gadis itu masih hidup sekarang. 'Dasar keras kepala.' Maxwell begumam. Lelaki itu berdiri di sebelah ranjang kamar perawatan Maria. Dia menatap adik tirinya yang masih terbaring tak sadarkan diri dengan infus memenuhi tangannya. Bunyi detektor yang menandakan bahwa jantung gadis itu masih berdetak membuatnya cukup merasakan lega. Maria benar - benar keras kepala. Sejak dulu gadis ini benar - benar kepala batu. Selalu saja bersikap sembrono