Terungkap

1166 Kata

Ayra langsung berlari ke kamar mandi sebelum ada orang yang menyadari dan melihat dirinya sedang mimisan. Wajahnya memucat dan pipinya sudah terlihat tirus. Ayra membenarkan make upnya agar terlihat segar dan tidak pucat lagi. Setelah selesai membersihkan darahnya Ayra keluar dari kamar mandi. Saat baru keluar Ayra begitu terkejut melihat Bara menunggunya di depan kamar mandi. "Kakak? apa yang kakak lakukan disini? " tanya Ayra takut, dia tidak ingin ada yang tau tentang penyakitnya termasuk Bara sekalipun. "Harusnya kakak yang bertanya kenapa kamu pergi begitu saja? dan apa ini? " Bara mengangkat tangan Ayra dan melihat ada banyak bekas tusukan jarum di pergelangan tangannya. Ayra langsung menarik tangannya dan merapatkan kembali jaketnya. Mata Bara melihat tulang selangka Ayra terlih

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN