Pengakuan tentang perasaan suka yang Nino utarakan tidak jauh berbeda dengan Sona, keduanya sama-sama dadakan. Ya, ini sangat mendadak bagi Alin. Lucunya, dua pria yang menyatakan suka pada Alin itu kakak-beradik dengan sifat dan karakter yang berbeda. Anehnya, Alin merasa pengakuan Sona sekadar lelucon saja. Sedangkan perkataan Nino jelas menunjukkan keseriusan. Apa mungkin karena pengakuan Nino lebih jelas, yakni bukan sekadar suka melainkan to the point ingin berpacaran sehingga membuat pria itu seolah berada di level lebih tinggi. Atau ini hanya perasaan Alin saja? Seperti halnya sang adik, Nino pun meminta agar Alin tidak terbebani dengan pengakuannya. Sebenarnya Alin tidak terbebani, justru ia merasa ada getaran senang saat mengetahui Nino menyukainya. Hanya saja, waktunya terlalu