Hari berganti Minggu, dan Minggu berganti bulan, namun Satya tak jua membuka mata. Orang tua Ara memilih lepas tanggung jawab dan pulang ke kampung halaman. Menghentikan suplai dana untuk biaya kehidupan Raina sehari-hari di sana. Mereka tak peduli lagi, lebih tepatnya, ayahnya yang tak peduli. Sementara karena perut Raina yang kian besar membuatnya memilih berhenti dari pekerjaan. Meski sudah menjadi rahasia umum siapa ayah dari bayi yang dikandungnya, tetap saja, ia hamil di luar nikah. Setiap hari Raina akan datang ke rumah sakit untuk menjenguk Satya. Tak jarang, ia juga menginap atas keinginannya sendiri. "Rain, pulanglah dan istirahat." Aninda tak tega melihat Raina setiap malamnya tidur di sofa. Tentu itu bukan hal yang baik dilakukan ibu hamil sepertinya. Angga juga sudah meminta