Cinta Tak Salah Bab 182 Devan akui ia memang sudah terlalu berlebihan dengan apa yang ia lakukan setiap hari. Ia kadang terlalu sibuk dengan pekerjaannya, kadang juga terlalu sibuk merenung mengeja kenangan lamanya. Hingga tadi sore ia terlambat menjemput Nadia, hingga Nadia mengirimkan pesan padanya kalau ia sudah pulang, sudah menjemput Fatih juga di rumah ayahnya “Maafkan aku, Sayang?” Devan memeluk Nadia dari belakang saat Nadia keluar dari kamar Fatih. “Gak salah kok minta maaf, Pa?” Jawab Nadia santai lalu mengusap tangan Devan yang masih melingkar di perutnya. “Aku benar-benar sibuk dari pagi, Sayang?” jelas Devan. “Iya aku tahu, makanya ya gak masalah sih aku pulang sendiri. Toh ada sopir juga, kan ? Dan aku baik-baik saja,” jelas Nadia. “Sudah yuk tidur, Fatih juga sudah tid