"Foto Editan"

1490 Kata

Shania yang datang ke rumah orang tua Steven, ketika dirinya dan orang tuanya diundang menyambut kehamilan Gressa yang ternyata wanita itu benar hamil. Ia tidak suka mendengar kalau wanita itu hamil. Dia sangat membenci wanita itu hamil. Itu membuat dia semakin susah untuk mendapatkan Steven nantinya. Akh! Dia tidak mau susah untuk mendapatkan Steven. Dia mau Steven itu menjadi miliknya. Mata Shania menatap tajam pada wanita yang duduk di samping Steven dengan memeluk lengan Steven manja. Steven mengusap rambut Gressa lembut dan mencium kening Gressa berulang kali, membuat Gressa tertawa kecil dengan apa yang dilakukan oleh suaminya. “Selamat, aku tidak menyangka kau akhirnya akan mau punya anak.” Ucap Rio yang datang bersama dengan anak dan istrinya. “Aku memang mau punya anak. Siapa

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN