Gressa yang pulang ke rumah dengan tangannya yang digenggam oleh ibu mertuanya dan senyuman ibu mertuanya tidak pernah lepas dari bibir wanita yang telah menghadirkan Steven ke dunia dan juga menyetujui pernikahannya dengan Steven tanpa adanya kata cerai. “Kamu duduk sayang. Jangan berdiri terus. Mama takut nanti kamu lelah.” Dengan lembut Joana menyuruh Gressa untuk duduk dan jangan berdiri terus. Yang bisa-bisa nanti menantunya ini capek dan terjadi sesuatu pada menantunya dan juga kandungan Gressa. Gressa tertawa kecil mendengar apa yang dikatakan oleh ibu mertuanya pada dirinya. Ia duduk dan menatap pada Steven yang membawa banyak buah. Ahh… mereka sebelum pulang tadi mampir ke toko buah. Karena Steven yang mau membeli berbagai macam buah dan tidak mau memakan buah yang ditanam di b