Nero kembali ke ruang tamu dengan mereka berempat saling beradu pandang, Nero sedikit kesal lantaran bahan eksperimennya benar-benar hampir rusak. Pria bertopi hitam itu langsung duduk di tempat kosong dan menatap datar keempat saudara-saudaranya.
"Satu tahun," ujar Nero membuat keempat saudaranya itu menoleh ke arahnya.
"Eve harus tinggal di markas pusat selama satu tahun hingga kelahiran keponakan kita," putus Nero, ia harus memperhatikan Eve setiap hari karena sedikit saja telat penanganan, Eve bisa saja mati.
"Nero," panggil Ryu yang masih memasang ekspresi datar.
"Keadaannya tidak baik," jawab Nero tanpa menoleh. "sangat tidak baik," lanjut Nero lirih.
Ryu hanya menatap datar Nero, meski terlihat tidak berekspresi ketahuilah ia saat ini merasa cemas bukan main. Berbekal rasa tida
