Wanita itu hanya diam, sepanjang jalan tidak mengatakan apapun, sesekali dia melirik Felix yang sedang mengemudikan mobil, wanita memerah setiap kali dia mengingat apa yang terjadi. Andai saja dia bisa menghilang atau setidaknya Black Jerico membiarkan dia pulang seorang diri. Tapi lelaki itu benar-benar memaksa agar dirinya ikut pulang bersama.
Felix melihat gelagat aneh Shafir dia hanya terkekeh kecil melihat tingkah wanita itu. Black Jerico mengatakan semuanya jika tidak ada apapun yang terjadi. Ingin tidak percaya mengingat apa yang ia lihat begitu ambigu. Namun, jika dia adalah bawahan yang baik maka dia akan mengiyakan apapun yang majikannya katakan.
Sesampainya di kediaman Black Jerico, wanita itu langsung turun tidak memperdulikan atau mengucapkan terima kasih. Black Jerico hany
