Melepas kedua putranya bukanlah perkara mudah, Reyea harus dihadapi oleh banyaknya pilihan. Jika saja ia tak mengingat masa depan kedua putranya, ia sudah pasti melarang mereka untuk melanjutkan pendidikan diluar kota. Semakin bertambahnya usia, wanita tersebut selalu ingin bersama keluarga. Menikmati momentum yang kemungkinan akan menjadi kenangan. Reyea paham betul arti kata kehilangan, ia sudah pernah merasakannya dan itu terjadi diluar dugaan.
Kehilangan adalah sesuatu yang menyakitkan bagi setiap orang. Kadang kala mereka meminta untuk tidak perlu ada pertemuan jika ada perpisahan. Sayangnya, sebagai manusia hanya boleh menjalani dan menerima hidup ini dengan lapang hati. Urusan bagaimana dengan nantinya hanya Tuhanlah yang tahu. Dalam keheningan pagi, jujur saja pikirannya masih be
