Yaksa tertawa. "Hanya buat selingan. Lagian sekretaris gue bukan virgin lagi waktu gue sentuh pertama kali. Jadi amanlah!" "Gila. Sudah sejauh itu." "Pria selingkuh mau ngapain, kalau enggak begituan." "Sial banget aku kerjasama bareng kamu." "Alah, Bro. Loe belum tahu rasanya aja. Entar ketagihan baru tahu." Devin tersenyum setelah menghembuskan asap rokok. "Aku bawa istriku. Nunggu di hotel dia." "Jadi loe dah nikah. Kenapa diam-diam saja. Enggak ngabari?" "Belum ada resepsi." "Jadian sama Eva. Gadis yang pernah low tunjukkin fotonya dan sering loe ceritakan waktu itu." "Bukan. Aku nikah sama adeknya." Yaksa tertawa. "Enggak dapat kakaknya dapat juga adeknya." Devin diam. Memandang kesibukan restoran di jam makan siang. "Malam nanti ajak istrimu ke rumah, kita makan malam ba