Joseph mencelos dalam hatinya saat melihat Timoti yang bertengkar dengan tiga bocah laki-laki yang tadi mengganggunya. Kondisi Timoti babak belur, penuh dengan luka lebam. Untuk sesaat Joseph tertegun saat menatap mata Timoti, dia melihat amarah yang bercampur dengan kesedihan dalam netra hitam bocah itu. Perasaan terikat pada Timoti semakin kuat dan dalam Joseph rasakan. "Astaga! Apa-apaan ini. Kenapa masih kecil sudah bertengkar? Besarnya mau jadi apa kalian? Mau jadi preman. Hah!" Suara bentakan Miss Ratna yang menggelegar memecah lamunan Joseph, dia menoleh dan melihat emosi yang menggelegak dari wajahnya yang memerah. "Kalian semua ikut Miss ke ruang BK." Titah Miss Ratna kepada empat bocah laki-laki itu. "Panggil orang tua mereka ke sekolah. Panggil juga Miss Dela," ucap Miss