76. Tidak Mau Kalah Dengan Gama

1024 Kata

Gendis begitu bahagia bisa kembali ke rumahnya yang dulu pernah dia tinggalkan satu tahunan lamanya. Tepatnya setelah perceraiannya dengan Gilang, rumah itu dia jual dan hasil penjualannya dibagi rata dengan mantan suaminya itu. Kini, rumah itu kembali menjadi miliknya setelah Gama dengan begitu baik hatinya membeli kembali rumah ini lalu direnovasi. Sudah banyak perubahan di sana sini sehingga kenangan bersama Gilang di rumah ini dulu, hampir tidak ada yang tertinggal. Gendis menyentuh lengan Gama yang saat ini sedang mendampinginya melihat seisi rumah yang baru saja seminggu yang lalu selesai direnovasi. Gendis sendiri juga baru kali ini memasuki rumah ini lagi. "Gam, terima kasih, ya. Aku tidak tahu lagi harus membalasnya seperti apa," ucap Gendis dengan mata berkaca-kaca. Gama ters

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN