6 Tahun Kemudian
Seorang anak laki-laki mengikuti gerakan sholat ayahnya. Ia menoleh dan nyengir lebar ketika ayahnya melakukan gerakan ruku'. Ia tertawa ketika ayahnya bersujud karena itu adalah kesempatan baginya untuk memeluk punggung dari sang ayah, ia akan ikut berayun ketika ayahnya bergerak duduk lalu bersujud lagi.
"Papa ... lama banget," ujar bocah itu. Ia berbaring dengan kepala berada di pangkuan sang ayah. Ia menghitung jumlah jarinya selagi menunggu ayahnya selesai.
"Kita harus berdoa untuk mama," kata Kavi seraya menggelitik pinggang putranya.
Dika tertawa pelan lalu mengangguk. Ia duduk kembali di sebelah Kavi, merapatkan kedua telapak tangan mungilnya yang terbuka di depan d**a lalu menunduk. Ia mengikuti doa yang dilantunkan oleh Kavi sambil sesekali melirik Kavi dan
