Bimby hanya mematung di depan cermin, tanpa tahu sedang apa. Ingatannya hanya tertuju pada saat membuka mata, menyadari dirinya dalam keadaan tertidur di atas rerumputan. Dia berada di tengah hutan.
Rasa sakit datang dari arah bawah, bagian anggota tubuh terlarang yang bahkan keberadaannya selalu disembunyikan. Air mata itu menetes, dia ketakutan pagi tadi. Tak ada luka di tempat lain, tetapi sesuatu telah terenggut.
Mereka pasti membuangnya setelah melakukan hal terkutuk, Morgan sialan! Ingin sekali memaki dan mendatangi kantor polisi, tetapi dia memilih merapikan diri. Tertatih keluar dari hutan pinus, tidak menangis.
Bimby melenggang santai, rasa sakit itu diabaikan. Dia hanya membenarkan rambut, membersihkan beberapa kotoran di pakaian. Memeriksa isi tas masih lengkap, uang dan pons
