Penjelasan Bobby membuatnya sangat ingin segera bertemu Erlangga, bertanya secara langsung mengenai keinginan tak masuk akal sang paman. Apa janin itu sangat tak berharga bagi semua orang? Kenapa harus digugurkan hanya karena proses pembuatannya tidak sesuai prosedur? Bimby bahkan tak menginginkan semua itu, masih memiliki nurani sebagai manusia waras. Apa anak hasil pemerkosaan tak berhak mengembuskan napas? Tidak bisakah para dewasa menghentikan aksi penghakiman tanpa otak? ‘Sejauh apa Paman mengetahuinya? Apa anak muda sialan itu melaporkan tindakanku? Haruskah kutempuh semua dengan jalur hukum?’ Jofan membatin sembari mengancing kemeja yang dikenakan, tetapi aksinya terhenti saat pintu terbuka. Bimby masuk dengan senyuman khas yang begitu ringan, bebas sekali tingkahnya. Dia belum m