(JANGAN BACA PART INI KALAU LAGI PUASA)
“Lu serius?” tanya Aidan sekali lagi.
“Kalau gue bilang iya, lu bakal tetep lanjut?”
Aidan menggulingkan tubuhnya ke samping Lisa dan menatap langit-langit kamarnya. “Gue nggak mau memaksa elu. Kalau lu nggak mau, nggak usah,” katanya lemah.
Gantian Lisa yang berguling ke atas tubuh Aidan. “Kok cuma segitu aja. Beneran kayak bukan Aidan yang biasa.” Digerakkannya pinggulnya di atas kelelakian Aidan.
Aidan menatap Lisa dan mengulurkan tangannya untuk meremas kedua dadaa Lisa yang bergoyang pelan. “Dari awal kita melakukan ini, kan nggak ada paksaan. Dan kita sepakat nggak ada perasaan terlibat.”
Lisa terkekeh, dia mulai memasukkan kelelakian Aidan ke dalam dirinya dan mendiamkannya sesaat. Menggerakkan urat-uratnya untuk meng
