NAWANG 3

1165 Kata

“Nawang, sudah ditunggu.” Kienar memberi kode dengan kepalanya ke arah ruang tamu. Terlihat Angga sedang berbicara dengan seseorang.   “Ditunggu siapa sepagi ini? Aku nggak ada janji sama siapa-siapa, deh.” Nawang berusaha melihat siapa yang sedang berbicara dengan Angga. Tapi terhalang tembok. Dia pun mengedikkan bahu dan berjalan ke dapur.   “Kok membiarkan orang nunggu, sih? Nggak baik. Cepet pergi.”   “Tapi aku lapar, Kak. Belum sarapan.” Nawang mengambil cangkir hendak membuat sereal. Kienar segera memegang tangan Nawang dan mencegahnya.   “Kakak udah buatin kamu bekal. NIh, roti isi dan jus kemasan. Sekarang mending kamu pergi karena dia sudah nunggu dari tadi. Sarapannya di jalan aja.” Kienar memberikan kotak bekal pada Nawang dan menggerakan kelopak matanya seolah bilang,

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN