Bab 29

1030 Kata

"Kenapa untuk bisa sama kamu itu susah banget? Apa itu artinya kita memang nggak berjodoh ya?" gumam Sisil sambil menyandarkan tubuhnya di dinding koridor. Wajahnya basah oleh air mata. Napasnya tersengal, dan hatinya terasa sesak. Foto-foto Keanu berciuman terus berputar di benaknya. Foto itu seolah mengejeknya. Keanu dan Sarah. Berdua di apartemen. Saling bertukar saliva. Terlihat intim. Langkah kaki mendekat. Sisil mengusap wajahnya dengan punggung tangan, berusaha menegakkan tubuh. "Sisil?" Sisil menoleh. Putra berdiri di sana dengan jaket hitamnya dan senyum tipis di wajah. Mata pria itu menelusuri wajahnya yang sembab, lalu tanpa banyak bicara, dia mengulurkan saputangan miliknya. "Jangan menangis terus, udah kayak artis sinetron ikan terbang tau nggak?" ucap Putra, suaranya rin

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN