Mirza masih menunggu kabar tentang keberadaan Halwa dari orang sewaannya yang ia kenal dari saudara sepupunya, Akara. Dia juga sudah berhasil menemukan kontak keluarga Halwa dari Pak Bagja. Namun setelah mendapatkan alamat dan juga kontak kedua orangtua Halwa, kini Mirza kembali bingung harus menggunakan informasi itu untuk apa. Haruskah dia datang langsung ke kediaman orangtua Halwa? Mengaku sebagai salah satu rekan kerjanya dan ingin bertemu dengan Halwa dengan alasan rindu. Siapa yang tahu kalau orangtua gadis itu tahu dimana gadis itu dan bersedia memberikan informasi padanya. Tapi jika orangtuanya tidak tahu? Bukankah ia malah menimbulkan masalah lain dengan membuat orangtua Halwa khawatir? Pilihan lainnya, dia bisa menghubungi orangtua Halwa dan mengatakan kalau dia adalah staff H