Kau Canduku

1278 Kata

Hotel Sky View. Tesa saat ini berkutat membereskan kopernya untuk rencana kembali ke Paris tengah malam nanti. Betapa hancurnya hati gadis itu sekarang. Niat untuk menghabiskan waktu dengan sang pujaan hati malah kandas karena Benjamin memutus hubungan mutual dan bahkan mengakui sudah menyukai gadis lain. "Uhuk, uhuk!" Di sela kegiatannya, Tesa tiba-tiba saja terbatuk-batuk. "Uhuk, uhuk!" Semakin lama, batuknya semakin intens dan melelahkan. la pun segera mengambil tisu untuk membersihkan mulutnya. Namun, noda merah tercetak jelas di lembaran putih tisu yang dijadikan penutup saat ia batuk. "Hiks. Please jangan sekarang. Aku masih mau bahagia. Hiksss." Tesa memukul-mukul d*danya yang sesak sembari terisak seraya bergumam penuh harap. Tubuh gadis itu pun ambruk seraya bersandar

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN