Ramon kembali menatap nanar sang isteri yang tengah mengobrol dengan begitu asyik. Nampak sesekali tiga orang ibu-ibu beda generasi itu tertawa dan terbahak bersama. Ramon melangkah masuk ke dalam kamar inap Elsa, duduk di kursi meja makan sambil menatap kebersamaan mereka dari tempatnya duduk. "Sudah antar papanya, Mon?" tanya Angela sambil tersenyum melihat kedatangan sang menantu yang hanya datang seorang diri. "Sudah, Ma. Tapi papa masih di sana, ngobrol sama sejawat yang kebetulan dinas di sini." Angela mengangguk, kemudian fokusnya kembali pada Elsa yang tengah sibuk menjabarkan rencana judul skripsi yang mau dia ambil. Ramon hanya menghela nafas panjang, rasanya ia ingin lari, mendekati sang isteri dan memeluknya erat. Tapi kalau ingat bagaimana nanti reaksi sang isteri ketika