Khawatir

1272 Kata

“Jaga baik-baik cucu Papa, Sa! Papa bahagia sekali akhirnya kamu hamil juga.” Elsa tersenyum, ditatapnya sang papa dengan seksama. Tentu, tanpa diminta pun Elsa akan jaga baik-baik janin kembarnya ini. Wujud cintanya dan Ramon yang akan ia perjuangkan dan jaga dengan sepenuh hati. “Iya, akhirnya mama dapat cucu juga dari anak perempuan mama satu-satunya.” Angela tersenyum wajahnya nampak begitu bahagia pagi ini. Elsa bisa merasakan dari aura dan sorot mata yang terpancar dari sang mama. “Kurang si Christ ini. Entah kapan dia mau kasih mantu sama cucu buat papa.” “Uhuk ...,” Elsa sontak tersedak nasi yang memenuhi mulutnya, membuat semua yang ada di sana sontak panik setengah mati. Ramon buru-buru menyodorkan segela air putih, menepuk-nepuk punggung sang isteri dengan perlahan. “Sa, m

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN