Empat Puluh Tujuh

1099 Kata

Selesai makan malam sambil menahan urat malu agar tidak terputus paksa akibat ulah kebodohan istrinya. Bara kemudian membantu membereskan beberapa piring kotor. Membawanya ke dapur. Dan di sana ia bisa melihat istri kecilnya tengah mengaduk s**u hamil di dalam gelas yang masih mengepulkan uap panas. Langkah Bara menghampiri tubuh Ratna. Memeluk gadis itu dari belakang. Berhasil membuat Ratna terlonjak kaget karena perbuatannya. "Tuan," ucap Ratna cukup terkejut dengan kemunculan Tuan Bara. Sebelah tangan Ratna tanpa sadar menyentuh jemari tangan Bara yang melingkar di perutnya. Lelaki itu malah melingkarkan tangannya lebih erat, menaruh dagunya di bahu Ratna dengan nyaman. "Aku tidak suka kamu panggil aku Tuni seperti tadi," ucap Bara serak. Ratna langsung bergidik geli saat merasakan

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN