93. Sorry

1051 Kata

Lora kini berdiri di tepi jalan sambil berpangku tangan memperhatikan sebuah bangunan di depannya lalu melirik pria yang juga berdiri di sampingnya, "ini nih tempatnya." "Kamu yakin?" "Aku udah dua kali nemuin dia kesini." "Nemuin atau nguntitin?" tanya Dehan sambil terkekeh pelan berniat meledek. "Hey, bukankah harusnya sekarang kamu berterima kasih karena aku udah ngasih informasi secara cuma-cuma!?" jawab Lora sedikit kesal tak terima dengan ucapan Dehan sebelumnya. "Yaudah iya maaf, thanks deh kalau gitu." "Nggak niat banget kedengerannya." "Terus sekarang dia lagi di dalam nih?" "Kemungkinan sih, semoga aja Randa emang lagi konsul," jawab Lora menjelaskan karena Dehan meminta bantuan Lora untuk memberi tahu dimana tempat Randa menemui psikiater karena Lora lah orang yang mem

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN