VIII. Kencan Dadakan 8,5/10

1853 Kata

Di siang hari yang terik, di dalam mobil, AC mobil yang disetting kencang tak lantas dapat mendinginkan hati Lian yang panas karena semua tidak sesuai dengan apa yang ia harapkan. Vanya yang ia kode tak peka. Apa wanita memang hanya selalu menuntut kepekaan dari prianya tanpa berpikir bahwa dirinya sendiri juga kerap tidak peka? Memikirkannya membuat kepala Lian berasap! Mendapati wajah suaminya yang tidak bersahabat, Vanya mulai berpikir. Apakah ia berbuat sebuah kesalahan? Sekali lagi, dipandanginya pahatan sempurna ciptaan Yang Maha Kuasa itu. Dari dahinya kemudian mulai menetes keringat. Ah, suaminya kepanasan. Udara siang ini di jalanan memang tidak bersahabat. AC mobil yang menyala tidak lantas mengatasi semuanya. Segera Vanya meraih tisu yang ada di dashboard mobil dan mengulur

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN