“Detik ini aku benar – benar capek, aku gak tau apakah aku bisa ngelanjutin hubungan kita. Aku ngerasa kalau kamu gak ngehargai aku, aku capek Chris,” keluhku. “Aku gak akan ketemu dengan Angela lagi, aku janji,” kata Chris. Aku beranjak dari tempat dudukku dan pergi ke kamar. Chris mengikutiku ke kamar, ia duduk di sampingku. Tapi aku memalingkan wajah, aku tidak sanggup melihat wajahnya. “Aku janji gak bakalan ketemu dia lagi,” lanjut Chris. “Kemarin kamu bilang gitu juga!” murkaku. “Tapi apa? Dia malah nyium pipi kamu!” lanjutku. “Kamu bisa tenang sedikit gak?” tanya Chris. Aku berdiri dan menatap Chris dengan tajam, aku sangat kesal kepadanya dan Angela. Bisa – bisanya Chris melakukan hal seperti itu kepadaku. “Enggak,” jawabku singkat. “Karena kamu gak menghargai aku