Dengan seragam sekolah yang tertutup jaket, Lexi turun dari motor. Berjalan santai masuk ke lobby rumah sakit. Satu tangannya menenteng plastik warna putih.
Tersenyum saat membuka pintu ruangan, tatapannya tertuju ke Gita yang lagi latihan buat jalan. Melangkah masuk, lalu kembali menutup pintu.
“Sayang,” seru Gita saat menyadari kedatangannya.
Lexi menaruh plastik yang ia bawa, hanya tersenyum. Menyambar pinggang itu, lalu mendaratkan kecupan di bibir Gita. Nggak sempet nolak, bahkan bisa dikatakan, Gita diem aja sama setiap perlakuan Lexi.
“Sayang, kamu kebiasaan ya. Tiap buka pintu yang pertama pasti cium aku dulu.” Ngomel, tapi levelnya lembut, bahkan wajahnya biasa aja.
Bikin Lexi tersenyum makin lebar, mencubit pipi Gita yang masih cubby. Lalu kembali mendaratkan kecupan dibibi
