Sandy mendapatkan telepon dari ibu Kiki yang mengatakan kalau Kiki sakit. Sebenarnya Sandy merasa bingung, Kiki yang sakit itu sama sekali tidak ada urusannya dengan dirinya. Namun atas dasar kemanusiaan, dan mengingat Kiki walau bagaimanapun adalah teman dari adiknya, Sandy akhirnya mengatakan kalau dirinya akan berkunjung ke kediaman Kiki selepas kerja. Di perjalanan, Sandy berencana untuk menghubungi adiknya, rasanya tidak nyaman jika ia harus datang ke tempat Kiki sendirian, terlalu intim. Sementara diantara mereka sama sekali tidak ada hubungan apa-apa. Tapi mengingat hubungan Raia dan Kiki yang saat ini tidak baik-baik saja, Sandy kembali mengurungkan niatannya. Sandy mengetuk pintu rumah kediaman Kiki dan Ibu Kiki membukakannya pintu dengan senyum di wajahnya. "Kamu sudah da