"anda????" Kiara terkejut melihat seorang yang mengaku sebagai ibu kandungnya. Seorang wanita paruh baya anggun dengan langkah perlahan mendekati Kiara. Kiara mengenal wanita itu karena setahun terakhir ia menjadi donatur di yayasan Cahaya Kasih.
"Iya anakku, ini aku, ibu kandungmu"
"Anda jangan bercanda nyonya Rania Widyatama, mana mungkin anda adalah ibu kandung saya?"
"Tapi itu kenyataannya anakku" ucap ibu Rania mendekat dan akan memeluk Kiara yang sedang berdiri di sisi meja kerjanya dengan memegang perut besarnya.
"Stop, berhenti disitu!!" Pekik Kiara
"Apa ada bukti kalau saya adalah anak Anda?" Tanya Kiara sinis
Ibu Rania tertegun. Ia menatap Kiara dan matanya tertuju pada foto yang ada di tangan Kiara.
"Buktinya ada di tangan kamu Kiara"
Kiara mengarahkan matanya pad
