Tante Julia ikut meringis saat mendengar ringisanku. Padahal ini baru satu lebam di perut, belum lagi di tempat lainnya. Nggak mengherankan karena ini disebabkan oleh belasan anak, bukan hanya satu atau dua orang saja.
“Kok bisa-bisanya mereka tau tempat kuliahmu?”
Aku menarik napas yang sempat terputus-putus. “Nggak tau ... Tante. Tapi, kalau fans fanatik menelusur sampai ke akar-akar siapa saja yang berani mengganggu karir idola mereka.”
“Sampai sekarang, Tante masih nggak percaya kalau aslinya Naka ... begitu. Padahal, saat bertemu secara langsung, Tante menyimpulkan Naka laki-laki baik, sama seperti citra yang ditampilkan di depan kamera.”
Semua orang punya sisi buruk masing-masing yang orang lain nggak ketahui. Beda kasusnya adalah, Tanaka itu adalah aktor. Seorang publik pigur ya
