Bab 98

1987 Kata

Alisha turun dari mobil setelah Nawa membukakan pintu untuknya. Para maid yang ada di mansion menyambut kedatangan nona dan tuan muda mereka dengan penuh kegembiraan. Senang sekali melihat pasangan ini akhirnya kembali ke rumah. "Sayang..." bisik Nawa saat Alisha berjalan di depannya. "Iya?" Alisha menoleh. "Eh... Mas!" pekik Alisha saat tiba-tiba dirinya sudah berada dalam gendongan Nawa. Ia menatap wajah jahil suaminya dengan tatapan protes. "Kalian masuklah!" titah Nawa pada seluruh maid yang masih berada di dalam mansionnya. Setelah semua orang sudah masuk, Nawa menarik tengkuk istrinya dan meraup bibir manis yang selama ini ia rindukan. Dengan langkah mantap, ia berjalan menuju kamar sambil tetap menggendong Alisha, yang hanya bisa meronta kecil dalam ciuman mereka. Meskipun ada

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN