Setelah makan siang selesai, Stella dan Arga berjalan keluar dari restoran. Cuaca yang terik membuat mereka memutuskan kembali ke hotel dan berbicara di sana saja. Berhubung keduanya sudah sama-sama sepakat, seharusnya sudah tidak ada kecanggungan lagi untuk membicarakan soal rencana pernikahan tanpa melakukan aktivitas lain seperti makan siang yang mereka lakukan tadi demi meminimalisir perasaan canggung.
Sampai pada akhirnya, di sinilah Stella dan Arga berada. Mereka berdua memutuskan bicara di kamar hotel yang Stella tempati.
“Stella, kita sama-sama tahu kalau pernikahan yang akan kita jalani itu tanpa cinta. Kita sepakat untuk menikah demi kepentingan satu sama lain, tapi meskipun nggak berlandaskan cinta … saya akan memastikan pondasi yang kita bangun sangat kuat. Kita juga mengedep
