Amelia Dilawan!

1290 Kata

“PAK!!” Wildan memeluk erat tubuh Damian ketika pintu lift dihadapannya terbuka. “Apa-apaan kamu Will?” Damian tercengang. Ia meronta-ronta di dalam pelukan Wildan. “Lepasin saya Wildan!” Pintanya dengan nada suara tidak santai. “Kita pasti diliatin orang banyak!” “Paling cuman tamu, Pak. Orang kantor sudah pada pulang.” Wildan melepaskan Damian. Nafasnya terengah-engah dengan d**a naik turun. “Ibu diatas Pak. Ada di ruangan..” Infonya, mengira Damian belum tahu. “Saya udah tau.. Ini makanya balik lagi!” Sergap Damian sembari membersihkan tubuhnya dari jamahan Wildan. “Lain kali nggak usah pake peluk-peluk segala! Saya masih normal!” Ketus Damian lalu menyingkirkan Wildan agar ia bisa memasuki lift. “Kamu naik setelah saya!” “Pak!!” “Nggak usah ngerengek Wildan! Kamu laki-laki!” D

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN