“Kak..” Kepala Amelia muncul di balik pintu. Wanita yang menggunakan floral dress selutut itu menyembunyikan tubuhnya, menyisakan hanya kepala yang terlihat dari dalam ruangan. “Kakak sedang merokok, Sweety. Why?” Damian menjejalkan ujung rokoknya pada permukaan asbak. Beberapa kali pria itu menyemprotkan cairan pembersih ke tangannya. “Kamu ada sesuatu yang diperlukan?” “No.. Nggak ada, Kak.” Amelia membuka pintu lebar-lebar. “Kebiasaan buruk Kakak ini sepertinya harus dikurangi. Nggak baik merokok di dalam ruangan.” Komentarnya sembari mendekati sang suami. Amelia memilih tempat paling nyaman untuk mendaratkan dirinya. Pilihannya jatuh pada sepasang paha Damian yang kokoh. “Apa yang buat istri cantik Kakak terbangun tengah malam?” Damian menyibakkan rambut Amelia ke sisi samping. “Mim