Bab 151

1618 Kata

Zea terkejut dan heran karena Aaron menghentikan aktifitasnya, padahal dia sudah tidak menolak Aaron untuk menyentuhnya, karena dia sendiri juga menginginkannya. Dia akhirnya melihat apa yang di maksut Aaron, dia semakin melotot melihat ada jejak merah di atas benda kenyalnya. "Kau berhianat dariku?" Tanya Aaron menatap Zea dengan tatapan kekecewaan. "Tidak! Aku tidak pernah menghianatimu. kak." Kata Zea yang tentu saja membantah tegas apa yang di tuduhkan oleh Aaron. Aaron mengambil kembali kaosnya lalu memakainya. "Kak, A-aku bersumpah aku tidak pernah menghianatimu, A-aku benar-benar tidak tau apa ini, mungkin ini alergi atau bisa jadi ini— "Aku tidak bodoh dengan tidak tau apa yang ada di da damu, jika itu alergi kenapa hanya ada satu? Bahkan itu hanya ada di da damu, di mana bek

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN