Bab 48

1164 Kata

Tristan mencengkram setir mobilnya, dia tadi benar-benar lepas kontrol sehingga dia marah-marah dengan Seina. Dia menghela nafasnya berkali-kali untuk meredakan emosinya. Dia tadi terlalu marah kepada Seina karena Seina tidak juga mengerti dirinya dan keadaan dulu jika memang mereka hanya salah paham. Tristan yang memang di negara ini hanya untuk datang ke pesta dan bahkan hanya ingin satu hari saja, akhirnya tinggal di sana sampai Seina menerimanya. Sedangkan di tempat lain, Seina masih terdiam, dia mencerna kata-kata Tristan tadi, Dia merasakan sesak di dadanya karena perkataan Tristan tadi, dia bisa melihat jika memang sepertinya perkataan Tristan sungguh-sungguh. Seina memutuskan untuk kembali ke kantor terlebih dahulu, dia ingin mengatakan maaf kepada Jack karena dia pasti sakit

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN