Sudah seminggu berlalu. Kirana rasa, perihal Bianca dan kedua temannya beberapa waktu lalu sudah selesai. Perempuan itu jelas tidak akan mau menuruti perintah Pak Damar untuk melaporkan kepada pihak yang berwajib.
Tentu saja, bagi Kirana, perundungan seperti itu sudah sangat biasa. Namun, bagi Pak Damar yang jelas-jelas suaminya, hal rendahan yang Bianca dan teman-temannya lakukan merupakan kejahatan yang harus ditindak dengan tegas. Pak Damar tidak akan terima kalau istrinya sampai terluka seujung kuku pun meskipun setelah ini, bisa jadi malah Pak Damar yang menjadi penyumbang rasa sakit bagi Kirana sendiri, bukan yang lain.
Ditambah lagi, quality time minggu ini yang ala kadarnya. Pak Damar merasa bodoh sekali karena tidak bisa melakukan apapun meskipun di sini posisinya dia sebagai k
