Chapter 31

2182 Kata

Ruangan temaram di sebuah istana kecil terlihat ada aktivitas kecil, lelaki bersurai keemasan beriris ruby itu tengah menatap sebuah tabung yang berisikan seorang gadis. Lelaki itu menatap sendu ke arah gadis yang tengah tengelam di dalam tabung, ia bergumam, "Kapan? Aku ...." Lelaki itu meremas dadanya yang makin terasa sakit dan sesak saat mengingat kejadian itu. "... aku sangat merindukanmu, kau tahu rasa ini sangat menyiksaku. Kuingin hidup bersamamu, bukan seperti ini!" Setetes air matanya menetes. Hingga seseorang muncul menginterupsi kegiatan sehari-harinya. "Pangeran," panggil seorang lelaki yang kini bersujud di belakang lelaki bersurai keemasan itu. "Ada apa, Paman?" tanya sang Pangeran yang menoleh langsung ke arah lelaki itu. "Pertemuan akan diselenggarakan beberapa saat l

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN