Dina tidak pernah lagi merasa tenang. Setiap hari sang mama mendatangi kontrakannya untuk menuntut Dina agar tidak menghalangi jalannya. Selalu meminta kepastian bahwa semua yang diucapkan oleh Dion pada ayahnya itu tidak benar. Rupanya Ridwan memang terguncang. Dia tidak mau merusak kebahagiaan Dion demi kebahagiaannya sendiri. Sikap Ridwan yang seperti itu sudah jelas membuat Emilia murka dan semakin gelisah. Dia mendatangi Dina setiap hari bagaikan teror yang tiada henti. Di sisi lain Dion juga terus mendesak agar Dina mau membantunya. Setelah lelah menghindar, hari ini Dina memutuskan untuk menemui Dion. Lelaki itu ingin membawa Dina ke sebuah restoran agar mereka bisa mengobrol lebih leluasa, tapi Dina menolaknya. Alhasil mereka berdua hanya duduk di dalam mobil yang berhenti di tepi