Rana masih terpaku di dalam ruang kerjanya. Dia masih memikirkan om tampannya Nadia. Awal bicara di telepon tadi, suara om tampan mirip sekali dengan Leo, entah pendengaran Rana yang rusak, agtau dia sednag merindukan Leo. Rana sampai kaget kalau itu Leo mantan suaminya. Dan, yang lebih membuat Rana fokus memikirkan om tampan adalah, namanya yang sama dengan nama mantan suaminya, yaitu sama-sama Leo. “Masa ada gitu? Namanya om tampan sama, dan nama anaknya juga sama-sama Nadia Salma. Ini hanya kebetulan saja, atau memang dia Leo ayah Nadia? Ah... biarlah, yang penting hari ini Nadia bahagia, tidak nangis lagi, tidak galau lagi, kalau aku melarangnya, aku takut dia terbawa dengan keadaan sedihnya dan malah sakit, aku juga yang bingung. Sekarang, Nunuk akan tahu di mana rumah om tampan itu,