Kata orang, saat masa pendekatan itu menyenangkan. Bahkan hanya menikmati tawa yang tak sengaja tercipta, sudah membuat kerja jantung tak keruan. Tertunduk malu menyembunyikan rona yang muncul mendadak di pipi. Panasnya sampai membuat aliran darah seolah terhenti dan membuat kaku namun ... Sangat menyenangkan. Bahkan hanya sekadar menatapi punggung yang mana berkonsentrasi mengendarai motornya saja sudah membuat Lia mengulum senyum. Itu yang Lia rasakan kini. Ia pikir, tautan tangan itu selesai, terjeda oleh perjalanan yang lebih banyak diseling kemacetan ibu kota. Tapi tidak. Lagi-lagi Adi menyelipkan tangannya di sela jemarinya. Menggenggam erat tanpa peduli beberapa kali Lia layangkan protes. Katanya, "Bisa enggak kamu nikmati aja? Seharian ini alu khawatir, lho. Kamu kebanyakan diam s

