“Selamat datang di rumah,” ucap Kenzo saat pintu lift terbuka dan langsung menampakkan sebuah Penthouse dengan ornamen furniture futuristik yang mewah. Mata Jillian seketika bergerak memindai sekeliling Penthouse yang bermandikan cahaya matahari karena sebagian dindingnya terbuat dari kaca. “Om tinggal di sini?” Jillian bertanya dengan suara pelan, matanya masih sibuk menikmati keindahan apartemen Kenzo bersama langkah yang masuk kian dalam mengelilingi lantai bawah Penthouse. “Ya, saya tinggal sendiri.” Kenzo menjawab singkat, mengikuti ke mana kaki Jillian melangkah. “Di lantai ini ada ruang tamu, ruang televisi, dapur, ruang makan dan ruangan di balik pintu adalah ruang kerja … kolam renang ada di sana ….” Kenzo menunjuk ke arah sebrang ruang televisi. Jillian bisa melihat genanga