“Mobil kita tertahan antrean tamu undangan, kamu mau kita jalan sedikit atau tunggu di sini aja?” Kenzo selalu bertanya untuk hal yang menyangkut kenyamanan Jillian. Barusan Dion memberi informasi melalui pesan singkat jika mobilnya tertahan tidak jauh dari loby. Acara telah selesai diselenggarakan dan kini mereka sedang berjalan menuju pintu keluar. “Kalau jalan jauh enggak?” “Enggak, tapi kalau jalan bisa buat kaki kamu lecet—kita tunggu aja.” “Kan berdiri lama juga bisa bikin kaki lecet, kita jalan aja ya samperin mobilnya.” Kenzo mengangguk setuju, mengubah lingkaran tangan Jillian di lengannya menjadi genggaman. Dan benar saja, ketika mereka tiba di depan loby—kendaraan mengular membuat kemacetan. “Tuan Kenzo Maverick, bisa minta waktunya sebentar untuk wawancara?” Sese