Setrauma Itu?

932 Kata

Juan duduk di kursinya, mengetukkan jarinya di atas meja berulang kali. Pikirannya terus dipenuhi oleh Magika. "Sepertinya sekarang Magika takut padaku... Aku harus berpikir bagaimana caranya agar dia kembali hangat padaku," gumamnya. Setelah beberapa saat berpikir, senyumnya perlahan muncul. Ia akhirnya menemukan ide. "Ini pasti berhasil," pikirnya, lalu segera mengambil ponselnya dan menelpon Terama. Di tempat lain, Terama yang sedang berada di ruangannya terkejut saat melihat nama kakaknya tertera di layar ponselnya. "Kak Juan?" batinnya dengan jantung berdetak cepat. Ia sempat ragu mengangkat panggilan itu. Jangan-jangan kakaknya tahu soal rencananya berpura-pura menjadi pacar Magika? Namun, akhirnya ia menghela napas dan mengangkat panggilan itu dengan hati-hati. "Halo, Kak?"

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN