POV ALVARO MAHESA PERMANA Berpindah sekolah adalah hal yang tidak kusukai, namun kali ini terasa berbeda. Bukan masalah sekolah yang lebih bagus, melainkan hadirnya satu sosok yang begitu berbeda dari teman-teman cewek yang pernah kutemui sebelumnya. Dari awal pertemuan, sorot mata itu sudah memperlihatkan ketidak sukaannya padaku. Aku tidak tahu apa yang membuat gadis itu tidak menyukaiku. Rasa benci itu, semakin kurasa ketika wali kelas kami, Bu Nasri, memintaku menjadi mentor Sila untuk belajar Fisika, dan Matematika. Ya… cewek itu bernama Faisila. Cewek cantik dengan rambut hitam panjang, yang selalu menatapku dengan sinis. Aku ingin tahu kenapa dia membenciku, tapi aku bukanlah sosok yang bisa dengan mudah berbicara. Bagiku, membuka obrolan dengan orang lain itu… susah. Akhirnya, hub
Unduh dengan memindai kode QR untuk membaca banyak cerita gratis dan buku yang diperbarui setiap hari